Sahabat Sisi Madani yang berbahagia, kemampuan membaca dan terampil memiliki peranan penting dalam kehidupan kita oleh sebab pengetahuan didapat melalui membaca. Oleh sebab itu, keterampilan membaca ini harus dikuasai oleh setiap peserta didik dengan baik sejak dini.
Di era abad ke-21 ini, kebiasaan dalam melakukan literasi bagi para siswa sebagai peserta didik berhubungan erat juga dengan tuntutan kemampuan membaca yang berujung pada keterampilan dalam memahami informasi secara analitis, kritis, dan reflektif. Namun pembelajaran di sekolah hingga kini masih belum dapat mewujudkan hal tersebut.
Pada jenjang sekolah menengah (sekitar usia 15 tahun) pemahaman anak dalam membaca untuk setiap peserta didik di Indonesia (selain matematika dan sains) telah diuji oleh Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi (OECD - Organization for Economic Cooperation and Development) dalam Programme for International Student Assessment (PISA).
Perlu diketahui juga, bahwa program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) dikembangkan berlandaskan sembilan agenda prioritas yang berhubungan dengan tugas dan fungsi dari Kemendikbud, khususnya program prioritas nomor 5, 6, 8, dan 9. Butir program prioritas tersebut adalah:
- Nomor (5) meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia;
- Nomor (6) meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya;
- Nomor (8) melakukan revolusi karakter bangsa;
- Nomor (9) memperteguh kebinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.
Empat butir dari program prioritas tersebut di atas tadi terkait erat dengan komponen literasi sebagai modal dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, produktif dan berdaya saing, berkarakter, serta nasionalis.
Untuk menerapkan kegiatan GLS, diperlukan sebuah panduan sebagai pedoman yang merupakan penjabaran terperinci dari Desain Induk Gerakan Literasi Sekolah.
Sahabat Sisi Madani, Buku Panduan untuk GLS (silahkan download di akhir postingan ini) berisi penjelasan penerapan kegiatan literasi yang terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu:
- Pembiasaan,
- Pengembangan, dan
- Pembelajaran beserta langkah-langkah operasional pelaksanaan dan beberapa contoh praktis instrumen penyertanya.
Panduan ini ditujukan kepada kepala sekolah, guru, serta tenaga kependidikan untuk turut serta membantu mereka dalam melaksanakan kegiatan literasi di SMA/MA.
1. Menyenangkan dan ramah peserta didik, sehingga menumbuhkan semangat warganya dalam belajar;
2. Semua warganya menunjukkan empati, peduli, dan menghargai sesama;
3. Menumbuhkan semangat ingin tahu dan cinta pengetahuan;
4. Memampukan warganya cakap berkomunikasi dan dapat berkontribusi kepada lingkungan sosialnya; dan
5. Mengakomodasi partisipasi seluruh warga sekolah dan lingkungan eksternal SMA/MA.
Untuk lebih jelasnya mengenai program dan panduan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang diterapkan pada jenjang SMA/MA ini, silahkan unduh file Buku Panduan Gerakan Literasi Sekolah untuk SMA/MA melalui link download di bawah ini.
BUKU PANDUAN GERAKAN LITERASI SEKOLAH UNTUK SMA/MA
Demikian informasi yang dapat Sisi Madani sampaikan dalam kesempatan ini mengenai topik Buku Panduan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) untuk SMA/MA ini.Semoga dapat bermanfaat bagi para insan pendidikan semua.
Di era abad ke-21 ini, kebiasaan dalam melakukan literasi bagi para siswa sebagai peserta didik berhubungan erat juga dengan tuntutan kemampuan membaca yang berujung pada keterampilan dalam memahami informasi secara analitis, kritis, dan reflektif. Namun pembelajaran di sekolah hingga kini masih belum dapat mewujudkan hal tersebut.
Pada jenjang sekolah menengah (sekitar usia 15 tahun) pemahaman anak dalam membaca untuk setiap peserta didik di Indonesia (selain matematika dan sains) telah diuji oleh Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi (OECD - Organization for Economic Cooperation and Development) dalam Programme for International Student Assessment (PISA).
Perlu diketahui juga, bahwa program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) dikembangkan berlandaskan sembilan agenda prioritas yang berhubungan dengan tugas dan fungsi dari Kemendikbud, khususnya program prioritas nomor 5, 6, 8, dan 9. Butir program prioritas tersebut adalah:
- Nomor (5) meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia;
- Nomor (6) meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya;
- Nomor (8) melakukan revolusi karakter bangsa;
- Nomor (9) memperteguh kebinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.
Empat butir dari program prioritas tersebut di atas tadi terkait erat dengan komponen literasi sebagai modal dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, produktif dan berdaya saing, berkarakter, serta nasionalis.
Untuk menerapkan kegiatan GLS, diperlukan sebuah panduan sebagai pedoman yang merupakan penjabaran terperinci dari Desain Induk Gerakan Literasi Sekolah.
Sahabat Sisi Madani, Buku Panduan untuk GLS (silahkan download di akhir postingan ini) berisi penjelasan penerapan kegiatan literasi yang terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu:
- Pembiasaan,
- Pengembangan, dan
- Pembelajaran beserta langkah-langkah operasional pelaksanaan dan beberapa contoh praktis instrumen penyertanya.
Panduan ini ditujukan kepada kepala sekolah, guru, serta tenaga kependidikan untuk turut serta membantu mereka dalam melaksanakan kegiatan literasi di SMA/MA.
Target Pencapaian Pelaksanaan GLS Di SMA/MA
Gerakan Literasi Sekolah di SMA/MA dapat menciptakan ekosistem pendidikan sekolah yang literat. Ekosistem pendidikan yang literat merupakan lingkungan yang:1. Menyenangkan dan ramah peserta didik, sehingga menumbuhkan semangat warganya dalam belajar;
2. Semua warganya menunjukkan empati, peduli, dan menghargai sesama;
3. Menumbuhkan semangat ingin tahu dan cinta pengetahuan;
4. Memampukan warganya cakap berkomunikasi dan dapat berkontribusi kepada lingkungan sosialnya; dan
5. Mengakomodasi partisipasi seluruh warga sekolah dan lingkungan eksternal SMA/MA.
Untuk lebih jelasnya mengenai program dan panduan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang diterapkan pada jenjang SMA/MA ini, silahkan unduh file Buku Panduan Gerakan Literasi Sekolah untuk SMA/MA melalui link download di bawah ini.
BUKU PANDUAN GERAKAN LITERASI SEKOLAH UNTUK SMA/MA
Demikian informasi yang dapat Sisi Madani sampaikan dalam kesempatan ini mengenai topik Buku Panduan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) untuk SMA/MA ini.Semoga dapat bermanfaat bagi para insan pendidikan semua.